Sebenarnya Apa
apa yang diperintahkan Allah kepada kita tentu mengandung hikmah dan manfaat
yang luar biasa khususnya bagi kita baik untuk kehidupan materi maupun untuk
Kesehatan tubuh fisik dan Jiwa.
Seperti Halnya
tentang Sholat Subuh berjamaah yang sangat bermanfat sekali selain tentunya
merupakan Sholat Wajib tetapi Sholat subuh berjamaah ini mengandung Manfaat
yang begitu Luar biasa khususnya untuk Kesehatan Jiwa dan Fisik Kita terutama
untuk Kesehatan Jantung Kita dan Insya Allah terhindar dari berbagai macam
penyakit yang berbahaya (Penyakit Degeneratif).
Sering saya
melihat orang yang konsisten menjalankan perintah Allah dengan ikhlas terutama
dalam Sholat khususnya Sholat Subuh Berjamaah, Kehidupannya beda dengan yang
lainnya..Secara materi tidak pernah kekurangan dan yang sering saya kagum
adalah usianya panjang-panjang dan Selalu keliatan Sehat dan Segar. Nah kali
ini saya akan menyuguhkan artikel tentang Dahsyatnya Manfaat Sholat subuh
berjamaah untuk Kesehatan, artikel ini saya kutip dari Buku “Misteri Sholat
Subuh”Karya DR.Raghib As-Sirjani.
Pada studi MILIS, studi GISSI 2 dan studi-studi lain di luar negeri, yang dipercaya sebagai suatu penelitian yang shahih maka dikatakan puncak terjadinya serangan jantung sebagian besar dimulai pada jam 6 pagi sampai jam 12 siang. Mengapa demikian? Karena pada saat itu sudah terjadi perubahan pada sistem tubuh dimana terjadi kenaikan tegangan saraf simpatis (istilah Cina:Yang) dan penurunan tegangan saraf parasimpatis (YIN). Tegangan simpatis yang meningkat akan menyebabkan kita siap tempur, tekanan darah akan meningkat, denyutan jantung lebih kuat dan sebagainya.
Pada studi MILIS, studi GISSI 2 dan studi-studi lain di luar negeri, yang dipercaya sebagai suatu penelitian yang shahih maka dikatakan puncak terjadinya serangan jantung sebagian besar dimulai pada jam 6 pagi sampai jam 12 siang. Mengapa demikian? Karena pada saat itu sudah terjadi perubahan pada sistem tubuh dimana terjadi kenaikan tegangan saraf simpatis (istilah Cina:Yang) dan penurunan tegangan saraf parasimpatis (YIN). Tegangan simpatis yang meningkat akan menyebabkan kita siap tempur, tekanan darah akan meningkat, denyutan jantung lebih kuat dan sebagainya.
Pada tegangan
saraf simpatis yang meningkat maka terjadi penurunan tekanan darah, denyut
jantung kurang kuat dan ritmenya melambat. Terjadi peningkatan aliran darah ke
perut untuk menggiling makanan dan berkurangnya aliran darah ke otak sehingga
kita merasa mengantuk, pokoknya yang cenderung kepada keadaan istirahat.
Pada pergantian
waktu pagi buta (mulai pukul 3 dinihari) sampai siang itulah secara diam-diam
tekanan darah berangsur naik, terjadi peningkatan adrenalin yang berefek
meningkatkan tekanan darah dan penyempitan pembuluh darah (efek vasokontriksi)
dan meningkatkan sifat agregasi trombosit (sifat saling menempel satu sma lain
pada sel trombosit agar darah membeku) walaupun kita tertidur. Aneh bukan? Hal
ini terjadi pada semua manusia, setiap hari termasuk anda dan saya maupun bayi anda.
Hal seperti ini disebut sebagai ritme Circardian/Ritme sehari-hari, yang secara
kodrati diberikan Tuhan kepada manusia. Kenapa begitu dan apa keuntungannya
Tuhan yang berkuasa menerangkannya saat ini.
Namun apa
kaitannya keterangan di atas dengan kalimat ”ash shalatu khairun minan naum”? Shalat
subuh lebih baik dari tidur? Secara tidak
langsung hal ini dapat dirunut melalui penelitian Furgot dan Zawadsky yang pada
tahun 1980 dalam penelitiannya mengeluarkan sekelompok sel dinding arteri
sebelah dalam pada pembuluh darah yang sedang diseledikinya (dikerok).
Pembuluh darah yang normal yang tidak dibuang
sel-sel yang melapisi dinding bagian dalamnya akan melebar bila ditetesi suatu
zat kimia yaitu: Asetilkolin. Pada penelitian ini terjadi keanehan, dengan
dikeluarkannya sel-sel dari dinding sebelah dalam pembuluh darah itu, maka
pembuluh tadi tidak melebar kalau ditetesi asetilkolin.
Penemuan ini tentu saja menimbulkan kegemparan
dalam dunia kedokteran.
“Jadi itu toh yang menentukan melebar atau menyempitnya pembuluh darah, sesuatu penemuan baru yang sudah sekian lama, sekian puluh tahun diteliti tapi tidak ketemu”.
“Jadi itu toh yang menentukan melebar atau menyempitnya pembuluh darah, sesuatu penemuan baru yang sudah sekian lama, sekian puluh tahun diteliti tapi tidak ketemu”.
Penelitian itu segera diikuti penelitian yang
lain diseluruh dunia untuk mengetahui zat apa yang ada didalam sel bagian dalam
pembuluh darah yang mampu mengembangkan/melebarkan pembuluh itu. Dari sekian
ribu penelitian maka zat tadi ditemukan oleh Ignarro serta Murad dan disebut
NO/Nitrik Oksida.
Ketiga penelitian itu Furchgott dan Ignarro
serta Murad mendapat hadiah NOBEL tahun 1998.
Zat NO selalu diproduksi, dalam keadaan istirahat tidur pun selalu diproduksi, namun produksi dapat ditingkatkan oleh obat golongan Nifedipin dan nitrat dan lain-lain tetapi juga dapat ditingkatkan dengan bergerak, dengan olahraga.
Zat NO selalu diproduksi, dalam keadaan istirahat tidur pun selalu diproduksi, namun produksi dapat ditingkatkan oleh obat golongan Nifedipin dan nitrat dan lain-lain tetapi juga dapat ditingkatkan dengan bergerak, dengan olahraga.
Efek Nitrik oksida yang lain adalah mencegah
kecenderungan membekunya darah dengan cara mengurangi sifat agregasi/sifat
menempel satu sama lain dari trombosit pada darah kita.
Jadi kalau kita
kita bangun tidur pada pagi buta dan bergerak, tatkala tamu yang tidak kita
inginkan selalu saja sowan pada setiap pagi gelap, maka hal itu akan memberikan
pengaruh baik pada pencegahan gangguan kardiovaskular. Naiknya kadar NO dalam
darah karena exercise yaitu wudhu dan shalat sunnah dan wajib, apalagi bila
disertai berjalan ke mesjid merupakan proteksi bagi pencegahan kejadian
kardiovaskular.
Selain itu patut
dicatat bahwa pada posisi rukuk dan sujud terjadi proses mengejang (stretcing),
posisi ini meningkatkan tonus parasimpatis (yang melawan efek tonus simpatis).
Dengan exercise tubuh memproduksi NO untuk melawan peningkatan kadar zat
adrenalin di atas yang berefek menyempitkan pembuluh darah dan membuat sel
trombosit darah kita jadi bertambah liar dan inginnya rangkulan terus.
Demikianlah
kekuasaan Allah, ciptaannya selalu dalam berpasang-pasangan, siang-malam,
panas-dingin, dan NO-Kontra anti NO. Allah,
sudah sejak awal Islam datang menyerukan shalat subuh. Hanya saja Allah tidak
secara jelas menyatakan manfaat akan hal ini karena tingkat ilmu pengetahuan
manusia belum sampai dan masih harus mencarinya sendiri walaupun harus melalui
rentang waktu ribuan tahun. Petunjuk bagi kemaslahatan umat adalah tanda
kasihNya pada hambaNya. Bukti manfaat instruksi Allah baru datang 1400 tahun
kemudian. Allahu Akbar.
Mudah-mudahan
mulai saat ini kita tidak lagi memandang sholat sebagai perintahNya akan tetapi
memandangnya sebagai kebutuhan kita. Sehingga tidak merasa berat dan terpaksa
dalam menjalankan ibadah dan selalu shalat subuh didahului dengan shalat sunnah
dan kalau dapat jalan ke mesjid.
Sesungguhnya
shalat yang paling berat bagi seorang munafik adalah shalat Isya’ dan
shalat Subuh. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung
didalamnya, niscaya mereka akan mendatangi keduanya sekalipun dengan merangkak.
Sungguh, aku ingin menyuruh melaksanakan shalat, lalu shalat itu ditegakkan,
kemudian aku perintahkan seseorang untuk mengimami shalat bersama orang-orang.
Kemudian beberapa lelaki berangkat bersamaku dengan membawa kayu yang terikat,
mendatangi suatu kaum yang tidak menghadiri shalat berjamaah, sehingga aku
bakar rumah mereka. (HR Al-Bukhari dan Muslim).